berebeja.com – Setelah diturunkan dari sebuah kapal di perairan Aceh Timur, sebanyak 50 imigran Rohingya tiba di Desa Seuneubok Baroh, Kecamatan Darul Aman, Kabupaten Aceh Timur.
Kapolres Aceh Timur AKBP Andy Rahmansyah, Kamis (14/12), mengatakan keberadaan imigran Rohingya tersebut ditemukan sekitar pukul 03.45 WIB.
“Informasi yang kami diperoleh menyebutkan mereka diturunkan dari sebut kapal di Pantai Kuala Idi Cut. Kemudian mereka lari dan bersembunyi di semak-semak hingga akhirnya ditemukan,” katanya, dialnsir dari ANTARA.
Menurut Kapolres, pada awalnya ada 43 imigran Rohingya yang ditemukan. Tujuh imigran gelap lainnya ditemukan setelah dilakukan penyisiran di pantai tersebut, sehingga total imigran gelap yang ditemukan berjumlah 50 orang. Saat ini para imigran Rohingya yang semuanya berjenis kelamin laki-laki dan diamankan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Idi Cut,
Sampai saat ini belum ada strategi yang diakui oleh pemerintah daerah untuk imigran gelap Rohingya tersebut. Tindakan lanjut kepada imigran masih menunggu putusan koordinasi dari UNHCR, sebuah organisasi internasional yang menangani pengungsi lintas batas.
Sejak November 2023, gelombang imigran Rohingya mulai berdatangan ke Provinsi Aceh. Ratusan imigran Rohingya tiba di Kota Sabang, Kabupaten Aceh, dan Kabupaten Pidie sebelum akhirnya pindah ke Aceh Timur.
Provinsi Aceh saat ini telah menampung sebanyak 1.734 imigran Rohingya. Mereka saat ini ditampung di sejumlah lokasi di wilayah paling barat Indonesia tersebut.
Sumber: Antara
