Berebeja.com – Yevgeny Prigozhin, pendiri pasukan tentara bayaran Wagner Rusia, mengatakan dalam sebuah video yang diterbitkan pada hari Jumat dikutip dari reuters, Sabtu, 4/03/2023.
Bahwa kota Bakhmut di Ukraina “secara praktis dikepung” oleh pasukannya dan bahwa pasukan Kyiv hanya memiliki satu jalan yang tersisa.
Anak buah Prigozhin telah mempelopori serangan di timur Ukraina selama berbulan-bulan. Moskow menganggap Bakhmut, yang disebutnya dengan nama Artyomovsk di era Soviet, sebagai jembatan yang berguna untuk merebut kota-kota besar seperti Kramatorsk dan Sloviansk.
Prigozhin, yang mengenakan seragam militer dalam video tersebut, meminta Presiden Ukraina Volodymr Zelenskiy untuk menarik pasukannya dari kota kecil itu.
“Unit dari perusahaan militer swasta Wagner praktis telah mengepung Bakhmut. Kini, hanya satu jalan yang tersisa (terbuka untuk pasukan Ukraina). Penjepit semakin kencang,” kata Prigozhin.
Menurut laporan dari Reuters yang melakukan geolokasi video tersebut ke desa Paraskoviivka, 7 km sebelah utara pusat Bakhmut. Prigozhin mengumumkan penangkapan Paraskoviivka pada 17 Februari.
Prigozhin mengatakan pasukannya banyak berperang melawan orang tua dan anak-anak daripada tentara profesional Ukraina.
Video itu kemudian menunjukkan apa yang tampak seperti tiga orang Ukraina yang ditangkap – seorang pria tua dan dua anak laki-laki – yang tampak ketakutan dan meminta untuk diizinkan pulang. Mereka tampak berbicara di bawah tekanan yang ekstrim.
Prigozhin pada hari Kamis a lalu merilis video lain yang menunjukkan para pejuangnya di Bakhmut. ***
Sumber | Reuters.